berita

Prabowo–Trump Ditargetkan Teken Kesepakatan Tarif Akhir Januari 2026

Jakarta (INITOGEL) — Pemerintah Indonesia menargetkan penandatanganan kesepakatan tarif antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada akhir Januari 2026. Kesepakatan ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam penguatan hubungan dagang kedua negara.

Sumber pemerintah menyebutkan, pembahasan tarif mencakup sejumlah komoditas strategis dengan tujuan meningkatkan akses pasar, memperbaiki neraca perdagangan, serta menciptakan kepastian usaha bagi pelaku industri di kedua negara. Negosiasi teknis disebut telah berjalan dan difokuskan pada prinsip saling menguntungkan.

“Kami menargetkan kesepakatan tarif bisa difinalisasi dan ditandatangani pada akhir Januari 2026, setelah seluruh aspek teknis dirampungkan,” ujar seorang pejabat terkait.

Fokus Komoditas dan Kepastian Usaha

Kesepakatan tarif ini diproyeksikan menyentuh sektor-sektor unggulan Indonesia, termasuk manufaktur dan produk bernilai tambah, sekaligus membuka peluang peningkatan investasi. Pemerintah menekankan pentingnya kepastian tarif agar pelaku usaha dapat merencanakan ekspansi dan rantai pasok secara lebih efisien.

Di sisi lain, AS disebut menginginkan kepastian akses pasar dan standar perdagangan yang jelas, sehingga kerja sama dapat berkelanjutan.

Diplomasi Ekonomi Intensif

Menjelang target penandatanganan, kedua pihak akan mengintensifkan diplomasi ekonomi melalui pertemuan tingkat menteri dan tim teknis. Indonesia menilai momentum ini strategis untuk memperkuat kemitraan ekonomi dengan AS di tengah dinamika perdagangan global.

Pengamat menilai kesepakatan tarif berpotensi memperluas volume perdagangan bilateral serta meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar AS, asalkan disertai penguatan kualitas dan kepatuhan standar.

Dampak bagi Pelaku Usaha

Pelaku usaha menyambut positif rencana tersebut, namun berharap pemerintah memastikan hasil kesepakatan benar-benar memberi manfaat nyata, terutama bagi industri padat karya dan UMKM yang bergantung pada ekspor.

Pemerintah menegaskan akan melibatkan pemangku kepentingan dalam proses finalisasi agar kebijakan tarif yang disepakati tidak menimbulkan distorsi di dalam negeri.

Menanti Finalisasi

Dengan target akhir Januari 2026, publik dan pelaku pasar menanti hasil konkret dari negosiasi ini. Jika terealisasi sesuai jadwal, kesepakatan Prabowo–Trump diharapkan memperkuat fondasi kerja sama dagang Indonesia–AS dan memberikan kepastian bagi dunia usaha di tengah ketidakpastian global.